EKSPOSKALTIM, Bontang - Himpunan Mahasiswa Islam Komisariat Agroteknologi Cabang Sangatta kembali melakukan pengkaderan di Kota Bontang. Basic Training (LK-1) yang ke 2 kalinya ini diikuti sedikitnya 20 orang peserta, berlangsung dari tanggal 5 sampai 7 Agustus 2016.
Ketua Panitia Muh Arisaldi Adhar bersyukur serta berbangga diri, kerena sejumlah Mahasiswa Bontang masih menyempatkan diri mengikuti Basic Training.
Kendati dinilai kurang, namun setidaknya ini menandakan mahasiswa Bontang memiliki kemauan menjadi mahasiswa intelektual, sadar akan fungsi dan perannya dalam berorganisasi, dan siap berada dalam Barisan Hijau Hitam HMI.
"Pengkaderan ini sudah yang ke dua kita lakukan khususnya di Bontang. Alhamdulillah ada puluhan mahasiswa yang kita rekrut, tapi sebenarnya ini masih kurang," kata Saldi di sela-sela acara pembukan Basic Training, di jalan KS. Tubun, Bontang Utara, Jum'at (5/8).
Pihaknya mengaku agak kesulitan merekrut mahasiswa tuk bergabung dalam organisasi yang diprakarsai oleh Lafran Pane pada tanggal 5 Februari 1947 silam ini. Karena menurutnya, mahasiswa di Kota Bontang terbilang kurang berminat dalam berorganisasi. Sehingga, pihaknya perlu kerja ekstra dalam merekrut kader HMI di kota gas dan kondesat ini.
"Memang agak sulit kita meyakinkan kepada mahasiswa untuk mengajak dan mengenalkan HMI. Karena sebagian mahasiswa tidak tau, apa sih sebenarnya HMI ini. Kami berharap semoga Basic Training selanjutnya bisa lebih banyak lagi," jelasnya.
Senada, Sekretaris HMI Komisariat Agroteknologi Saharuddin menegaskan tak ada kerugian yang dialami mahasiswa bila mengikuti pengkaderan ini.
Bahkan, ini kesempatan emas bagi mahasiswa untuk bergabung di organisasi besar mahasiswa yang banyak melahirkan kader gemilang seperti Jusuf Kalla, Akbar Tanjung, Mahfud Md, Anas Urbaningrum, serta sejumlah tokoh besar lainnya.
"Ilmu yang didapatkan dalam organisasi HMI ini tidaklah semua kita dapatkan di kampus. Untuk itu, saya sangat apresiasi yang menyempatkan waktunya untuk ikut ber HMI," tandasnya.
Sebagai informasi, sejumlah alumni HMI yang sempat menjadi menteri di kabinet Presiden Jokowi antara lain, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, Menteri Agraria & Tata Ruang Ferry Mursyidan Baldan, Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Muhammad Nasir, Menteri PAN dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar.








Untuk mengirim komentar, silahkan login atau registrasi terlebih dahulu !