EKSPOSKALTIM, Bontang - Menanggapi video dan foto tak senonoh mirip seorang gadis remaja asal Kota Bontang yang beredar luas di dunia maya, Wakil Ketua DPRD Kota Bontang Etha Rimba Paembonan menilai kondisi remaja saat ini semakin miris.
Pasalnya, hanya karena kalah taruhan dalam balapan liar, gadis remaja yang ada di video dan foto tersebut nekat melucuti pakaiannya (semi bugil) di kerumunan remaja pria yang berada di sekelilingnya.
Etha pun menyayangkan hal ini terjadi di kota berjargon “Taman” ini. Terlebih kata dia, hal tersebut dilakukan oleh generasi yang diharapkan dapat membangun Kota Bontang lebih baik kedepannya.
"Sangat disayangkan hal-hal seperti ini terjadi di Kota Bontang, apalagi kawasan yang mereka kerap lakukan hal-hal seperti itu terjadi di jalur menuju kantor para petinggi kota taman," kata Etha kepada eksposkaltim melalui via selular, Senin (21/11).
Menurutnya, kejadian ini menjadi cambuk bagi pihak pemerintah dan instansi terkait. Ia menilai pihak pemerintah dan instansi terkait kecolongan, dan lengah sehingga hal ini bisa terjadi.
Guna menghindari kejadian serupa, ia meminta instansi terkait dalam hal ini Dinas Perhubungan (Dishub) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) cepat tanggap, dan meningkatkan monitoring di sejumlah kawasan yang disinyalir kerap dijadikan tempat balapan liar oleh para remaja.
"Seharusnya ini tidak terjadi di Kota Bontang, saya berharap kejadian ini tidak terjadi lagi. Dishub harus melakukan monitoring di sepanjang jalan yang ada di Bontang, apalagi kejadian ini dilakukan di jalan utama menuju Kantor Walikota dan DPRD,” tukasnya.
“Satpol PP pun harus ikut ambil andil dengan kasus ini. Pihaknya harus melakukan patroli hingga ke Sekambing sana (Bontang Lestari. red), karena ini sudah termasuk penyakit masyarakat. Apalagi, oknumnya masih remaja bahkan mungkin ada dibawah umur," pungkasnya. (*)








Untuk mengirim komentar, silahkan login atau registrasi terlebih dahulu !