EKSPOSKALTIM, Bontang - Walikota Bontang Neni Moerniaeni dan Wakapolres Bontang Kompol Mawan Riswandi angkat bicara soal balapan liar yang kembali terjadi di Kota Bontang.
Dimana dalam balapan liar tersebut terdapat sebuah taruhan semi bugil antar gadis remaja, yang foto serta videonya kini menjadi viral di media sosial.
Terkait hal tersebut, Neni meminta kasus balapan liar tersebut segera diusut tuntas. Ia sangat miris sekali melihat hal itu, apalagi kejadiannya terjadi di kawasan Bontang Lestari, yang notabene para petinggi Kota Bontang berkantor.
“Saya minta ini diusut tuntas, karena sudah merusak moral. Semoga kejadian ini tidak terulang lagi, karena mereka ini pelajar. Segera diproses dan lakukan pembinaan,” kata Neni kepada eksposkaltim, Senin (21/11).
Terpisah, Wakapolres Bontang AKP Mawan Riswandi mengatakan dengan kejadian ini, pihaknya akan lebih meningkatkan patroli di tempat yang disinyalir rawan terjadi aksi balapan liar.
"Dari Polsek Bontang Selatan masih menelusuri kasus ini, entah nanti akan dilakukan pembinaan atau dilakukan penegakan hukum sesuai dengan apa yang akan ditemukan di lapangan," ujar Mawan di Mapolresta Bontang.
Dijelaskannya, pihak kepolisian akan melakukan penyelidikan dikarenakan remaja putri tersebut masih dibawa umur.
Kata Mawan, pihaknya bukan hanya akan memproses pelaku di video tersebut, tapi bahkan orang pertama kali yang menyebarkan video tersebut ke medsos juga akan ikut diproses. Karena menurutnya, hal tersebut sudah melanggar undang-undang IT.
"Yang jelas dari kejadian tersebuk pihak kami akan lebih meningkatkan patroli, dan jika dari patroli tersebut kami masih mendapati hal yang serupa, maka kami tidak akan menberi ampun sehingga bisa menjadi pelajaran bagi masyarakat Bontang," tandasnya. (*)








Untuk mengirim komentar, silahkan login atau registrasi terlebih dahulu !