24 Oktober 2025
  • PORTAL BERITA ONLINE
  • NEWS AND ENTERTAINTMENT ONLINE
  • BERANI BEDA..!!
  • MENGEKSPOS KALIMANTAN & TIMUR INDONESIA

Pemuda Pembacok Ayah Kandung Berhasil Dibekuk Jatanras Polres Bontang


Pemuda Pembacok Ayah Kandung Berhasil Dibekuk Jatanras Polres Bontang

EKSPOSKALTIM, Bontang – Belum 1x24 jam melarikan diri, IR (17) pelaku pembacokan Syafei (47) ayah kandungnya sendiri berhasil diamankan jajaran Unit Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras), Satreskrim Polres Bontang, pukul 3 dini hari, Jumat (26/5) di Jalan Samratulangi Kelurahan Tanjung Laut Indah Kecamatan Bontang Selatan. 

Saat diamankan IR sedang melintas jalan kaki menggunakan baju kaos hitam dengan menutup sebagian badannya menggunakan sarung. “Kita dapat informasi dari masyarakat sekitar jam 03.00 pelaku terlihat disekitar pinggir jalan,” jelas Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bontang Iptu Rihard Nixon Lumban Toruan, Jumat (26/5) pukul 12 siang.  

Ia pun langsung memerintahkan tiga anggota Jatanras berpakaian sipil meluncur ke Jalan Samratulangi dengan menggunakan 3 unit sepeda motor. Kurang lebih sekitar 30 menit dilakukan sweeping daerah jalan tersebut. “Anggota kami berpencar,” jelas Nixon. 

Menyadari pelariannya terendus, pelaku yang tampak terlihat di sebuah gang di daerah Kelurahan Tanjung Laut kemudian sempat melarikan diri. Aksi kejar-kejaran pun terjadi. Nahas, pelaku yang panik dikejar petugas, lantas terjatuh dan langsung diamankan tanpa perlawanan yang berarti. “Saat ini sudah kita amankan di kantor untuk pemeriksaan lebih lanjut,” tambah Nixon. 

Sekedar diketahui ini bukan merupakan aksi kriminalitas pertama yang dilakukan ABG berusia 17 tahun itu. Kemungkinan besar ia pun akan diproses diluar proses peradilan anak atau diversi. 

Diwartakan sebelumnya, Sekira pukul 08.30 malam tadi, Kamis (25/5) insiden berdarah terjadi di Jalan Belanak RT 21 Kelurahan Tanjung Laut Indah Kecamatan Bontang Selatan.  

Seorang pemuda yang diketahui bernama IR (17) nyaris menghabisi nyawa ayah kandungnya sendiri, M Syafei (46). Musababnya, IR yang meminta uang untuk membeli minuman keras (miras) mendapat penolakan dari Syafei.   

Merasa tak diindahkan, anak ketiga korban itu langsung naik pitam. Ia melayangkan helm yang ia gunakan ke kepala ayahnya. "Awalnya Dia minta uang untuk beli miras. Tapi saya tidak kasih makanya Dia marah lalu mukul kepala saya menggunakan helm hingga pecah helmnya," ujar korban sembari merintih menahan sakit di RS Amalia Bontang sekira pukul 9 malam.    

Tak sampai disitu, setelah memukul ayahnya dengan helm, pelaku yang hanya tamatan sekolah dasar ini menusuk ayahnya menggunakan pisau dapur dan mengenai bagian kepala belakang tepatnya bagian di atas leher. 

Reporter : Fariz Fadhillah    Editor : Benny Oktaryanto

Apa Reaksi Anda ?

0%0%0%0%0%25%0%75%


Comments

comments


Komentar: 0