EKSPOSKALTIM, Tenggarong - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sampai saat ini terus menggeledah kantor Dinas Pekerjaan Umum Kukar di Jalan Wolter Mongonsidi, Timbau, Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara.
Hal ini dilakukan guna mengumpulkan alat bukti terkait dugaan persoalan gratifikasi yang berhubungan dengan Bupati Kukar Rita Widyasari.
Pantauan Ekspos Kaltim, tampak Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (PP) Kukar, Wisaksono Soebagio keluar dari gedung, sekira pukul 12.30 tadi. Dinas PU dan Dinas PP diketahui tergabung dalam satu gedung.
Kepada awak media yang menunggu di luar ia tampak irit bicara. "Ya saya sudah diperiksa. HP saya juga disita," kata mantan Kadis PU Kukar ini.
Para awak media berusaha menanyakan lebih jauh perihal kondisi di dalam. Ia mengaku tenang. "Ya, baik baik saja. Anggota KPK memeriksa Dinas PU," singkatnya.
Baca: Kondisi Empat Mobil Mewah Bupati Kukar yang Disita KPK
Ditanya apakah pihak KPK juga memeriksa ruang kerjanya, ia mengaku tak tahu. "Belum tau silakan tanya anggota KPK nanti," katanya lantas pergi untuk Ishoma.
Kendati demikian, ia memastikan, jajaran Pemkab Kukar sesuai intruksi Bupati Kukar Rita Widyasari dan Sekkab Marli akan kooperatif memberikan informasi apa yang dibutuhkan KPK.
Diketahui, penyidik KPK menggeledah Gedung Dinas PU Kukar sejak Rabu (27/9) pukul 10 pagi. Sekitar 10 petugas KPK memasuki Gedung PU yang menyatu dengan Dinas Permukiman dan Perumahan Rakyat.
Mereka mengendarai enam unit mobil. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kukar Marli didampingi ajudannya, turut mendampingi rombongan KPK. Hingga berita ini diturunkan, petugas KPK masih melakukan penggeledahan.
Baca: KPK Geledah Kantor Dinas PU Kukar, Dua Pegawai Mencoba Keluar








Untuk mengirim komentar, silahkan login atau registrasi terlebih dahulu !