EKSPOSKALTIM.com, Bontang - Kabar gembira bagi Kelompok Usaha Bermasa Fakir Miskin (Kube-FM) binaan Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Pemberdayaan Masayarakat (Dinsos-P3M) Kota Bontang.

Pasalnya, 30 Kube-FM dipastikan akan kembali menerima bantuan dana dari Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) sebesar Rp 20 juta per Kube.

Kepastian ini disampaikan oleh Kepala Dinsos-P3M Kota Bontang Abdu Safa Muha di acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Penerima Manfaat Usaha Kube-FM, di Aula Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Bontang, Senin (20/8) pagi.

Baca: Ribuan Hewan Ternak di Bontang Dipastikan Layak Qurban

"Alhamdulillan tahun ini sebanyak 30 Kube-Fm akan kembali mendapat bantuan dari Kementerian Sosial RI, masing-masing akan mendapat sebesar Rp 20 juta untuk pengembangan Kube," kata Abdu Safa.

Disampaikannya, dengan bantuan ini diharapkan dapat mendorong kemajuan usaha bersama Kube yang ada. Sehingga dapat berdampak langsung terhadap peningkatan kesejahteraan masing-masing Kube dimana dalam 1 kube terdiri dari 10 orang.

Sementara Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja jajarannya dalam upaya meningkatkan kualitas Kube-FM yang ada di Kota Bontang. Ia pun berharap dari Bimtek ini seluruh peserta dapat menyerap semua informasi dengan baik.

"Dana yang didapatkan harus dimanfaatkan sebaik mungkin, sehingga usaha bersamanya berkembang dan dapat bermanfaat langsung pada meningkatnya taraf ekonomi," pesan Neni.

Baca: Dinsos-P3M Bontang Menaruh Perhatian pada Korban Kebakaran

Neni pun mengingatkan agar pembukuan usaha masing-masing kelompok usaha dibuat secara rapi dan baik, selain demi berkembangnya usaha juga untuk bahan pertanggungjawaban penggunaan dana bantuan usaha.

"Saya berharap, dengan adanya suntikan dana ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya, serta mendorong kemampuan kreatifitas kube. Semoga Kube yang ada dapat melahirkan produk lokal yang diperhitungkan dan dipasarkan secara nasional," harapnya. (adv)

Video Semarakkan HUT RI ke-73, Henry dan Etha Gelar Lomba Panjat Pinang

ekspos tv