24 Oktober 2025
  • PORTAL BERITA ONLINE
  • NEWS AND ENTERTAINTMENT ONLINE
  • BERANI BEDA..!!
  • MENGEKSPOS KALIMANTAN & TIMUR INDONESIA

Keluarga Menolak Diautopsi, Jenazah Supir Bus Dipulangkan Malam Ini


Keluarga Menolak Diautopsi, Jenazah Supir Bus Dipulangkan Malam Ini
Polisi saat melakukan pengambilan sidik jari jenazah di RSUD Taman Husada Kota Bontang. Jumat (24/2). (Dokumen Humas Polres Bontang ).

EKSPOSKALTIM, Bontang – Penyebab meninggalnya supir bus antarkota Bontang-Samarinda, Jumat (24/2) pagi menyisakan tanda tanya. Sebabnya, pihak keluarga menolak dilakukan autopsi.

Walhasil, tim forensik Polres Bontang yang sudah berada di RSUD Taman Husada Bontang guna melakukan penyelidikan urung melaksanakan tugasnya.

Kapolres Bontang AKBP Andy Ervyn melalui Kasat Reskrim AKP Ade Harri Sistriawan menjelaskan, pihaknya menduga korban usai menenggak minuman beralkohol. Pasalnya, ditemukan cairan dengan bau khas keluar dari mulut korban.

“Diduga korban minum-minuman keras (jenis anggur),” ujarnya.

Meski begitu, pihak kepolisian tidak bisa menyimpulkan penyebab kematian karena tidak dilakukannya autopsi.

“Autopsi gagal dilakukan dikarenakan keluarga menolak dan mengikhlaskan kematian korban. Keluarga meminta jenazah dibawa ke Samarinda,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, supir bus antarkota Bontang-Samarinda ditemukan tidak bernyawa di dalam busnya yang diparkir di halaman terminal, Jumat (24/2) pagi.

Korban yang diketahui bernama Syarifuddin (48) ditemukan rekannya sudah tidak bernyawa di kursi paling belakang bus yang sudah puluhan tahun dia kemudikan.

Jenazah kini dalam proses pemulangan ke kediaman korban di Jalan M Yamin Gang Langgar RT 23, Kelurahan Gunung Kelua, Kecamatan Samarinda Ulu.

Proses pemulangan dilakukan pihak RSUD Taman Husada Bontang atas permintaan pihak keluarga.

Reporter : Ismail    Editor : Benny Oktaryanto

Apa Reaksi Anda ?

0%0%0%0%0%75%25%0%


Comments

comments


Komentar: 0