EKSPOSKALTIM - Balaikota Samarinda Terbakar, Tak Ada Berkas Terselamatkan

Balaikota Samarinda Terbakar, Tak Ada Berkas Terselamatkan

Senin, 01 Januari 2018 Jam: 20:23:27 WITA

Pemadam kebakaran dibantu sejumlah warga berjibaku memadamkan api di kantor DPUPR Samarinda, Senin (1/1/2018). (EKSPOSKaltim/Muslim)

EKSPOSKALTIM, Samarinda - Salah satu gedung perkantoran di Balaikota Pemkot Samarinda, Senin (1/1/2018) siang tadi dilalap si jago merah. Dari informasi yang dihimpun, gedung tersebut adalah Dinas Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Samarinda. Satu ruang Bintek hangus terbakar, tidak ada berkas yang bisa diselamatkan.

Pantauan EKSPOSKaltim di lokasi, sedikitnya 20 armada pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Samarinda, dan sejumlah LSM dikerahkan memadamkan api.

“Sekitar pukul 12.00 Wita tiba-tiba ada asap dari ruang Bintek,” kata Ilham, salah satu saksi mata, pegawai DPUPR Pemkot Samarinda ini.

Baca: Diresmikan Jokowi, Proyek Perluasan Kilang Serap 30 Ribu Tenaga Kerja

Beruntung, tak berlangsung lama, sekitar setengah jam petugas berhasil memadamkan api di gedung tersebut, sehingga tidak menjalar ke bangunan lain ruangan Kantor Wakil Walikota, yang persis bersebelahan dengan gedung tersebut.

Dari informasi yang dihimpun, tidak ada korban jiwa akibat peristiwa tersebut. Sebab, saat kejadian berlangsung tengah kosong karena masih masa libur tahun baru. Namun demikian, tidak ada yang bisa diselamatkan dari dalam gedung.

Diketahui, Gedung DPUPR tersebut seyogyanya tengah dalam proses pindahan ke gedung perkantoran baru di Jalan DI Panjaitan sejak dua hari lalu. Di gedung tersebut, masih ada sisa berkas dan dokumen serta peralatan perkantoran. Lokasi gedung yang terbakar tersebut tepat berada di depan kantor Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) Kota Samarinda.

Gedung Kantor DUPR Kota Samarinda pasca dilalap si jago merah.

Kepala Dinas Perkim Kota Samarinda, Dadang Airlangga, saat ditemui di lokasi menjelaskan, gedung tersebut seyogyanya baru akan difungsikan oleh dinasnya pada Selasa (2/1/2018) besok.

"Rencana besok akan ditempati sekitar 60-70 pegawai. Dan, untuk sementara ini kita akan pindahkan pegawai di ruang rapat kantor dinas," ungkapnya.

Dari informasi yang telah ia himpun, lanjutnya, hampir semua berkas pengerjaan di tahun 2017 dan seterusnya terbakar, termasuk sejumlah perangkat komputer dan barang lainya.

Baca: Fasilitas Penunjang Jembatan Mahkota II Selesai di 2018

"Tidak ada yang bisa diselamatkan, nanti kita akan koordinasi dengan dinas terkait untuk mencari berkas yang terbakar. Untuk kerugian masih diinventarisasi oleh pihak kepilisian,” ujarnya.

"Kita masih menghimpun berapa gedung terbakar dan yang terkena dampak, namun satu gedung utama dipastikan terbakar," kata Kabid Pencegahan dan Sarana Prasarana, Dinas Pemadam Kebakaran Kota Samarinda, Makmur Santoso, di lokasi.

Dugaan sementara, kebakaran diakibatkan hubungan arus pendek atau korsleting listrik.

Sementara, Kabag Ops Polresta Samarinda Kompol Dandi Ario Yustiawan menuturkan, saat ini jajarannya tengah bekerjasama dengan pemkot samarinda dalam olah TKP mengumpulkan alat bukti dan saksi.

“Pastinya masih ditelusuri,” ungkapnya. (*)

Tonton juga video-video menarik di bawah ini:

VIDEO: Cycling Tour Semarakkan Erau Pelas Benua Kota Bontang